Jangan-jangan kata “Lipen” itu berasal dari kata Lip Paint. Benar enggak, sih? Kira-kira itu yang terlintas dalam benak saya ketika mendapat produk kecantikan dari Zoya Cosmetics. Namanya Lacquer Lipstick Velvet Matte LIP PAINT With Shea Butter, yang lebih lanjut saya akan menyebutnya “Zoya Lip Paint”.

Rezeki itu kan jangan ditolak, ya. Alhamdulillah dapat ini dari Zoya Cosmetics sebagai sponsor workshop bersama Indonesian Social Blogpreneur pekan lalu. Karena saya orangnya suka penasaran jadi begitu terima hadiah langsung on the spot membuka kotak Lip Paint-nya. Warnanya itu loh, merah banget.

Saya belum pernah memakai lipstik dengan warna semerah itu. Duh, cobain enggak yaaa?

Zoya Lip Paint Elizabeth

Zoya Lip Paint dikemas dalam box warna silver berdimensi 11.5 x 3.2 x 2.1 cm. Pada bagian depan terdapat goresan warna merah bertuliskan ELIZABETH, sesuai dengan warna asli dari lipstik ini. Sekilas dilihat boxnya nampak elegan, mungkin karena warnanya yang silver itu. Atau bisa juga karena ukurannya yang agak lebar ke samping.

Lipstik ini mengandung Shea Butter dan Grape Seed Oil yang sama-sama memiliki kemampuan untuk melembabkan bibir. Seingat saya Grape Seed Oil digunakan oleh salah satu maternity spa center di Jakarta untuk memijat ibu hamil dan bayi. Karena minyaknya sangat baik untuk kulit. Didatangkannya juga jauh, dari Australia.

Baca juga : Pijat Bayi dan Ibu Hamil

Yang saya selalu pengin tahu dari sebuah pewarna bibir adalah seberapa lama warnanya  bertahan? Apakah akan cepat luntur ketika dipakai makan? Ok, let’s see.

Saya melakukan beberapa percobaan memakai Zoya Lip Paint. Pertama saya pakai sesaat sebelum makan malam. Jadi waktu itu pulang dari workshop kan hujan, jadi saya nongkrong dulu di cafe dekat stasiun. Sambil menunggu makanan datang saya coba poleskan. Saat itu lampu cafe agak-agak sendu jadi saya enggak terlalu ngeh bagaimana warnanya di bibir saya. Enggak lama kemudian makanan datang lalu saya yang lapar langsung kalap, enggak ingat baru pakai lipstik. Hahahaha.

Sampai di rumah ternyata warnanya sudah pudar. Antara pudar kena makanan atau jangan-jangan warnanya memang enggak terlalu merah yaa…?

Ringan di Bibir, Warna Tahan Lama

Besoknya saya coba lagi, dong. And I was shocked. Asli, meraaah. Saya si penggemar nude color lipstick menilai Zoya Lip Paint Elizabeth ini terlalu merah. Aaah, enggak pede memakainya. Takut dilihatin orang-orang. Takut diledek pak suami “Mau ngelenong, neng?”. Juga khawatir si Hammam jadi takut. Dia tuh suka enggak mau dekat-dekat sama orang yang pakai lipstik menor, takut dicium. LOL.

Pada percobaan kedua ini saya lebih merasakan kalau tekstur dari Zoya Lip Paint tergolong ringan. Hasil akhirnya matte, tapi mengandung glitter. Sesuai namanya Velvet, lipstik ini bikin bibir seperti beludru. Tapi lembut banget, saya enggak merasa bibir ketebalan gitu. Jadinya serasa enggak pakai lipstik aja. Bibir juga enggak kering sama sekali.

Aplikatornya lembut dan berposisi miring. Jadi rasanya lebih gampang memakai lipstik. Sekali poles langsung rapi di bibir. Biasanya saya lama banget kalau pakai lipstik cair begini.

Semenit setelah memakai lipstik saya sapukan tissue pada bibir. Sebagian warnanya berpindah ke tissue. Tapi bibir saya tetap merah. Wah, keren nih. Karena hari itu mau pergi, jadi saya sapukan sekali lagi lipstiknya, biar lebih awet.

Terus nanya dulu dong sama pak suami. “Pih, saya cocok enggak sih pakai lipstik warna gini?” Yang ditanya enggak langsung jawab. Saya sudah deg-degan aja pokoknya, dia pasti ngetawain. Ternyata jawabannya bukan dengan kata-kata. Melainkan dengan gesture bibir senyum, alis naik dan ia mengacungkan kedua ibu jarinya. Aiiihh, saya langsung tersipu malu.

Kali ini setelah dipakai makan warnanya enggak luntur, hanya memudar sedikit pada bagian bawah dari bibir atas. Mungkin saya makannya terlalu heboh kali, ya? Dan warnanya dapat bertahan hingga 6-7 jam kemudian. Pokoknya pas mau makan malam bibir saya masih agak merah.

Worth to Try

Meskipun warnanya bukan yang paling saya favoritkan, tapi lipstik ini worth to try. Dan sayang sekali hanya ada 2 warna untuk lip paint jenis velvet yang limted edition ini. Yaitu Elizabeth dan Beatrix. Warna Beatrix lebih gelap dari yang Elizabeth, kayaknya saya enggak akan coba. Kalau dilihat dari daya tahan warnanya yang cukup awet, saya rasa harga Rp. 120.000 sebanding dengan kualitasnya.

Oh ya, produk Zoya Cosmetics juga dikenal sebagai produk yang halal, meskipun belum ada logo halal pada kemasannya. Kalau sudah ada logonya akan lebih baik nih.

Masih banyak lagi produk lip paint dari Zoya Cosmetics. Kayaknya saya mau beli yang warna lain :D. Selain yang limited edition lip paint, harganya berkisar Rp. 62.000. Saya sudah mengincar yang nude color :P

TIPS

Kalau mau coba Zoya Lip Paint ini seberapa kuat warnanya dapat bertahan, sebaiknya tunggu setidaknya 10 menit. Biarkan warnanya kering dulu. Baru deh coba makan dengan si bibir merah.  Sepertinya sekali poles warnanya akan bertahan lama, jadi enggak perlu oles 2 kali seperti saya kemarin.

Enggak perlu juga takut dilihatin orang-orang, karena aslinya bukan kayak orang mau ngelenong, kok. Hahahaha.

So, bibir merah siapa yang punya? Yang punya kita semua… :)