fbpx
drama start up
Film

Kangen Sama Drama Start Up, Nih!

Weekend is never be the same without Korean Drama Start Up. Haha. Sejak pertama tayang bulan Oktober 2020 yang lalu, drama ini selalu mendapatkan respon positif dari pecinta drakor se-universe.

Pokoknya kalau sudah menjelang weekend gini, nih, pasti sudah rame di media sosial ngebahas preview episode yang bakal tayang di Sabtu dan Minggu malam. Terus nanti hari Senin masih rame lagi ngebahas adegan-adegan di dua episode terbaru tersebut. Belum lagi akan tayang video behind the scene. Waah, heboh!

Saking banyaknya yang nge-review drama ini selama on going, sampai-sampai teman saya sesama pecinta Kdrama nggak mau ikutan nonton. Katanya, “Sudah tahu ceritanya dari review netizen.” LOL.

Start Up adalah drama yang berkisah tentang mimpi-mimpi anak muda melalui perusahaan rintisan yang diakselerasi oleh SandBox, sebagai perusahaan akselerator start-up terbesar se-Asia.

Saya cukup terkesan dengan tokoh utama pria yang justru ditampilkan pada 3 menit terakhir episode pertama. Di saat semua orang mengira Han Ji Pyeong adalah pemeran utamanya. That’s brilliant!

Berhubung sudah terlalu banyak yang bahas soal cinta segitiga dalam drama ini dan bagaimana penonton terpecah menjadi dua kubu yaitu Tim Ji Pyeong dan Tim Do San, saya nggak akan ngebahas itu lagi.

Saya tuh malah lebih kangennya sama anak-anak Sam San Tech yang terdiri dari Seo Dal Mi sebagai CEO (Chief Executive Officer), Nam Do San sebagai CTO (Chief Technical Officer), Lee Chul San dan Kim Yong San sebagai Developer dan Jeong Sa Ha sebagai Staff Legal merangkap Desain.

Jadi mari kita biarkan Han Ji Pyeong yang mulutnya pedas banget itu hidup dengan tenang, yaa.

Kemeja Flanel Kotak-kotak

Kemeja kotak-kotak adalah ciri khas dari Sam San Boys. Sebelum bergabung dengan SanBox mereka selalu mengenakan outfit ini. Pada sebuah wawancara promo drama Start Up yang saya tonton di Youtube (lupa nama acaranya), Nam Jo Hyuk yang berperan sebagai Nam Do San mengatakan betapa penting kemeja kotak-kotak baginya. Sama pentingnya dengan sebaris kode pemrograman.

Whaaaa! Really mind blowing!

RGB Squad Drama Start Up

Selain dikenal dengan kemeja kotak-kotaknya, Sam San Tech juga identik dengan kombinasi warna primer RGB (Red, Green, Blue) yang dalam teknologi digunakan sebagai sistem warna untuk menghasilkan warna-warni pada layar komputer atau televisi.

Sam San Tech sendiri artinya secara bahasa adalah Teknologi Tiga Gunung. Logo perusahaannya bergambar tiga buah segitiga yang melambangkan Tiga Gunung tersebut. Warna ketiga gunung ini terdiri dari merah, hijau dan biru, sesuai konsep RGB.

drama start up

Dalam kesehariannya, Sam Sam Boys sering kali mengenakan pakaian RGB juga. Do San dengan kemeja merah, Yong San memfavoritkan warna hijau, sementara Chul San terlihat cute dengan pakaian warna birunya.

Nam Do San yang diceritakan memiliki kepribadian unik ini bahkan memberikan hadiah spons rajut buatan tangannya sendiri untuk neneknya Seo Dal Mi. Tebak apa warna spons-nya? Yes, warna RGB!

Love Hate Relationship

Hubungannya siapa yang love-hate? Bukan, bukan Dal Mi sama Do San, kok. Tapi Dal Mi dengan Sa Ha. Iyeu Saha? Sa-ha!

Jadi pertemuan pertama Dal Mi dengan Sa Ha ini unik banget. Mereka rebutan buku SandBox di toko buku dan akhirnya Dal Mi menang karena kecerdasannya dan gercep banget. Keduanya sama-sama mendaftarkan diri di penerimaan anggota SandBox angkatan ke-12.

Sa Ha yang aslinya adalah pengacara mendaftar karena sebenarnya dia suka desain. Sa Ha sangat menghindari Dal Mi karena menganggap cewek itu reseh banget. Sementara Dal Mi yang bertekad menang karena ingin membuktikan diri kepada kakaknya, justru sangat menantikan bisa bekerja sama dengan Sa Ha. Karena menurutnya Sa Ha sangat qualified.

Di hari Dal Mi terpilih menjadi salah satu CEO, ia sampai berlutut di depan Sa Ha. Memohon agar ikut dengannya menjadi salah satu tim di Sam San Tech.

Ini dua cewek kece kerjanya ribut melulu, kadang saling sindir juga. Dal Mi awalnya suka mengalah karena dia nggak mau Sa Ha cabut dari Sam San Tech. Tapi seorang CEO harus tegas dan itu pun dilakukannya terhadap Sa Ha. Akhirnya mereka berjuang bersama, saling kesel tapi saling dukung. Ujung-ujungnya jadi sahabat. Aaah, they’re so sweet.

Sahabat Dari Nol

Sam San Tech sangat menggambarkan persahabatan yang dimulai dari nol. Ada cerita unik dibalik terbentuknya Sam San Tech yang dulu namanya adalah Do San Tech.

Chul San bergabung bersama Do San karena sahabatnya itu telah membantu memecahkan masalah peretasan sistem dan pemerasan ratusan juta di kantor lamanya.

Sementara Yong San resign dari pekerjaannya agar mendapatkan (semacam) uang pesangon karena ingin membantu Chul San memecahkan masalah tersebut dengan uang. Padahal masalahnya sudah kelar dibantu oleh Do San.

Selama 2 tahun mereka kerja bareng belum pernah dapat profit. Meski investor utama yang membiayai bisnis mereka (yang merupakan bapaknya Do San) bolak balik mengusulkan agar Sam San Tech dibubarkan karena nggak menghasilkan apa-apa, tetapi ketiga sahabat ini tetap bersatu dan berusaha yang terbaik.

Setelah ketiganya sukses, mereka mengunjungi kantor lamanya untuk mengucapkan perpisahan pada tempat itu karena sudah ada penyewa baru yang akan menempati.

Saat itu Do San merasa berasalah pernah membuat teman-temannya menderita selama 2 tahun. Sementara Chul San dan Yong San justru berterima kasih telah dilibatkan dalam Sam San Tech. Kenangan manis dan pahit itu membuat ketiganya menangis bersama. Huhu, ini mengharukan banget.

Saling Percaya di Dalam Tim

Ketika berhasil masuk SandBox Chul San dan Yong San tentu berharap akan punya lebih banyak penghasilan. Tapi belum apa-apa ternyata mereka nggak setuju dengan pembagian saham yang mana Dal Mi selalu CEO harus memiliki power dan sahamnya harus lebih banyak.

Hal ini menimbulkan pertengkaran hebat di hari pertama mereka resmi bekerja di SandBox. Chul San dan Yong San cabut ke kantor lamanya dan saling mengungkapkan kekesalannya terhadap situasi ini di teras.

Ternyata Do San sudah ada di dalam kantor dan mendengarkan semua itu. Do San nggak marah, sih. Kayaknya dia berencana akan memberikan pengertian lagi kepada kedua sahabatnya ini.

Tapi, besoknya Chul San malah mengalami kecelakaan yang melukai matanya. Do San dan Yong San dengan panik membawanya ke rumah sakit. Sambil menangis, Chul San berkata ini di hadapan dokter yang memeriksa matanya, “Aku harus bisa melihat lagi. Jika tidak, hanya wajah kecewa teman-temanku yang bisa kuingat.”

Adegan ini sebenarnya kocak tapi juga menyentuh hati.

Namanya orang baru pertama kali bekerja sama, memang agak sulit untuk langsung percaya. Do San berhasil meyakinkan RGB Squad untuk mempercayakan Sam San Tech dipimpin oleh Dal Mi. Sebaliknya Dal Mi pun percaya bahwa tim mereka bisa sukses suatu saat nanti.

Closing Line

Banyak banget pelajaran yang bisa diambil dari drama Start Up ini. Tentang kesempatan, kejujuran, perjuangan dan persahabatan. Makanya sampai heboh banget di media sosial, kan? Karena bukan cuma persoalan cinta segitiganya saja yang menarik.

Semua kisah dan adegannya mampu memberikan insight baru bagi penonton. Ada insight dari sisi bisnis, keluarga dan percintaan. Lengkap deeeh.

Senang banget akhirnya tulisan ini kelar juga. Sebenarnya saya sudah bikin draft sejak dramanya masih tayang. Tapi baru bisa di-publish sekarang karena waktu itu sempat sibuk banget.

Semoga kalian menikmatinya. Terima kasih sudah membaca review ini sampai selesai đź’•

Baca juga : Sweet Moment Drama Korea yang Nggak Ada di Indonesia

All photo source by TVN.

Author

dzul_rahmat@yahoo.com
Mindful Parenting Blogger || dzul.rahmat@gmail.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *