Memorable Breakfast with Nestum. Siapa yang di pagi harinya sering melewatkan sarapan? Yaaah jangan, dong. Sarapan akan memberikan energi kepada kita di pagi hari. Bukan cuma urusan lambung yang bisa gawat kalau sampai enggak sarapan. Tapi daya kerja otak pun akan menurun. Makanya jangan heran kalau kerja atau mikir sedikit sudah nge-hang, jangan-jangan itu akibat enggak sarapan, loooh.

Memang pagi hari itu bagi emak-emak adalah saat ter-hectic, ya. Biasa lah, suami mau berangkat kerja, anak mau sekolah, belum lagi urusan domestik yang sudah mengantri minta dikerjakan. Ya, walaupun anak saya belum sekolah tapi sudah sebulan ini dia mulai ikut-ikutan masuk TPA jam 8.30 pagi. Lumayan bikin keder, loh. Biasanya jam segitu masih santai kami sarapan sambil nonton tivi atau dia main sendiri sementara saya beres-beres rumah.

Pada tanggal 29 Januari 2019 saya diundang oleh Nestle untuk menghadiri program atau campaign yang mengajak masyarakat Indonesia untuk selalu ingat dengan menu sarapannya. Gerakan ini bernama Nestum 101 Healthy Bowls, yaitu sebuah gerakan yang mengajak masyarakat Indonesia untuk berkreasi membuat ragam makanan sarapan yang praktis namun tetap sehat dan lezat. Karena ditemukan fakta bahwa orang Indonesia sebenarnya sudah menyadari akan pentingnya manfaat sarapan yaitu sebanyak 51%, tetapi kebanyakan dari kita (sekitar 71%) belum memilih menu yang sesuai dengan golden standard breakfast, yang mana harus terdiri dari makanan dan minuman.

Kadang orang minum susu untuk sarapan. Memang akan terasa kenyang di perut tapi itu enggak akan bertahan lama, lho. Apalagi kalau sarapannya cuma secangkir teh atau kopi, enggak ada nilai sarapannya sama sekali. Lagipula dengan menu sarapan yang tepat (terdiri dari makanan dan minuman) dapat merangsang keterampilan dan kemampuan koordinasi pergerakan motorik kasar di sekitar mulut. Hal ini bukan saja baik untuk pencernaan, tetapi juga baik untuk organ-organ lainnya seperti jantung yang tugasnya adalah memompa darah. Jadi sarapan itu bukan hanya untuk mengurangi rasa lapar, melainkan juga untuk meningkatkan kemampuan kognitif seperti daya ingat dan fokus, seperti yang disampaikan oleh Ahli Gizi Dr. Rita Ramayulis, DCN, M. Kes, pada acara ini.

Jadi, dengan mengunyah itu berarti pada lidah kita ada kesan terhadap makanan. Akan berbeda hasilnya jika hanya minum saja. Oke, saya akhirnya mengerti, nih.

Kerasi Nestle NESTUM Bersama Chef Steby

Peluncuran Nestum 101 Healthy Bowls yang diadakan di Glass House, 8th floor Ritz Carlton SCBD Sudirman, Jakarta, juga menghadirkan Chef Steby Rafael yang memberikan resep sarapan sehat dengan Nestle Nestum. Menunya lumayan banyak, terdiri dari Nestle NESTUM Bubur Ayam Kari, Nestle NESTUM Ayam Jamur, Nestle NESTUM Uduk, Nestle NESTUM Lapis (Parfaits) dan Nestle NESTUM Panekuk.

Meskipun yang didemokan hanya 2 diantaranya yaitu Nestle NESTUM Bubur Ayam Kari dan Nestle NESTUM Lapis, tapi saya tertarik untuk mencoba 3 resep lainnya. Chef Steby sudah memberikan resepnya kepada semua blogger yang hadir untuk dikreasikan di rumah masing-masing. Selain itu kami juga ditantang untuk berkreasi bersama tim untuk menu sarapan sehat menggunakan Nestle NESTUM.

Pada sesi ini terjadi kehebohan karena peserta diberi kesempatan untuk menggunakan bahan-bahan yang tersedia di food stall, bebas mau pilih bahannya apa. Saya satu tim dengan Mbak Dian Ravi, memilih orange juice sebagai campuran dan buah-buahan sebagai topping. Kreasi ini juga dilombakan, jadi kami semangat banget nih.

Kemudian hadir pula Emilia Nico seorang food stylist muda yang memberikan tips fotografi untuk makanan. Jadi untuk memotret menu sebaiknya kita menggunakan properti seperti bahan-bahan dasar dari manakan tersebut. Usahakan latar foto clean dan fotonya terang. Lalu saya dan Mbak Dian pun mempraktekkannya.

Mbak Dian, yang katanya sudah setahun enggak datang ke blogger event, eh tahu-tahu namanya dipanggil sebagai pemenang berdasarkan like terbanyak di Instagram. Alhamdulillah karena kami satu tim jadinya saya kebagian pula rezekinya. Hihi. Thank you, Nestle Nestum.

Memorable Breakfast with Nestle NESTUM

Nestle NESTUM adalah bubur sereal sarapan dengan Grainsmarta yang hadir di Indonesia untuk mendukung komitmen Nestle dalam meningkatkan kualitas hidup yang lebih sehat. Grainsmarta sendiri merupakan kombinasi unik multigrain yang terdiri dari gandum utuh, beras, jagung, serat pangan, vitamin dan mineral. Jadi karena Nestle NESTUM sudah sangat kaya dengan karbohidrat, maka kita tinggal menambahkannya saja dengan protein dan sayuran atau buah.

Makanya Nestle NESTUM bisa dikreasikan menjadi bubur dengan bumbu kari dan ayam suwir, bisa ditambahkan santan juga buah dan jenis sayuran apa saja. Ingin dijadikan sebagai topping dari jus buah atau pudding pung tetap enak. Nestle NESTUM memiliki aroma dan rasa yang manis (tapi enggak terlalu manis).

Cara mengolahnya yaitu dengan menambahkan sedikit air hangat (bukan air panas) dan enggak perlu di masak lagi. Bahkan mau langsung dimakan tanpa dicampur dengan air pun tetap enak seperti makan biskuit yang dihaluskan. Dari kreasi saya bersama Mbak Dian, ternyata Nestle NESTUM dilarutkan dengan orange juice itu enak banget. Di rumah saya malah menambahkan Nestle NESTUM dengan jeruk nipis, beneran enak manis dan segar.

Eka Herdiana, Corporate Nutritionist Nestle Indonesia menjelaskan, “Gizi yang terkandung di dalam semangkuk Nestle NESTUM setara dengan protein dari satu gelas yoghurt, kalsium dari segelas susu dan serat makanan dari selembar roti gandum.” Dengan berbagai varian rasa Nestle NESTUM Porridge (Manis dan Original) serta Nestle NESTUM 3 in 1 (Susu, Susu dan Pisang dan Susu dan Cokelat) tentunya dapat diterima dengan baik di lidah orang Indonesia. Kalau saya paling suka rasa Susu dan Pisang, dong.

Yang sudah kebiasaan enggak makan pagi atau sarapan, jangan diulang lagi, ya. Kan sekarang sudah ada Nestle NESTUM, nih, yang bisa disantap dengan persiapan yang singkat dan rasanya enak serta sehat. Dengan sarapan yang benar kita akan mendapatkan hari yang besar :)

Salam,

Youngesteight.com